Tuesday, December 25, 2012

Pengalaman sedekah yang mengagumkan


Pengalaman sedekah penulis dalam mempraktekkan ilmu  sedekah bisa dibilang belum terlalu banyak. Memang banyak sekali godaan yang sering mengganggu pada waktu ingin bersedekah seperti : sedekah koq banyak-banyak, udah capek-capek cari duit koq malah disedekahin dan lain-lain. Tetapi penulis sadar bahwa sedekah itu adalah amalan yang harus selalu dipupuk, Ikhlas itu harus dipelajari dengan cara diamalin. Jadi seringkali penulis memaksa diri sendiri untuk terus bersedekah, walaupun kadang sampai kepikiran terus (mungkin belum ikhlas). Dan satu yang penulis rasain setelah melakukan amalan sedekah adalah penulis tidak pernah merasa kekurangan materi, walaupun uang pas mau habis tetapi ada saja rezeki yang terus datang, Alhamdulillah. Oke, pada artikel kali ini penulis ingin berbagi tentang pengalaman sedekah yang pernah penulis alamin semoga bisa memberi inspirasi bagi anda.

Mendapat jodoh gara-gara sedekah

Pada waktu itu saya adalah seorang pemuda yang belum menikah dalam keadaan merantau dan sudah mempunyai penghasilan tetap. Sebenarnya saya sudah lama mempunyai niat untuk berkeluarga mengingat penghasilan sudah mapan dan usia juga sudah cukup matang. tetapi memang jodoh belum mendekat dan pengalaman saya membina hubungan dengan beberapa gadis selalu kandas. Itulah yang membuat saya jadi males untuk membina hubungan lagi. Dalam tiap selesei sholat saya selalu berdoa agar diberi jodoh yang terbaik. Waktu itu pun saya belum terlalu tahu mengenai ilmu sedekah, tetapi alhamdulillah ada keinginan dalam diri saya yang selalu membimbing saya untuk selalu bersedekah tiap kali menerima gaji pada awal bulan. Waktu itu saya selalu menyisihkan 10% dari gaji saya di awal bulan dan saya transfer ke rekening yayasan panti asuhan. Ada perasaan bahagia menyelimuti tiap kali saya bersedekah walaupun  Cuma lewat transfer ATM. Entah darimana asalnya, doa saya mulai terjawab. Allah mengirimkan kepada saya seorang wanita yang juga menyatakan ingin segera menikah. Akhirnya gayung pun bersambut setelah kurang lebih tujuh bulan saling mengenal akhirnya kami memantapkan diri untuk memasuki jenjang pernikahan.

Bisa bersatu dengan keluarga gara-gara sedekah

Pengalaman sedekah kali ini adalah yang terhebat buat saya. Bagaimana tidak? Dengan sedekah sesuatu hal yang mustahil pun bisa segera terjadi. Seperti kisah saya sebelumnya, saya adalah seorang perantau yang tinggal jauh dar keluarga. Ketika sudah menikah pun keadaan tidak jauh berbeda. Kebetulan saya adalah seorang PNS yang dinas di sebuah kota di kalimantan timur sedangkan istri juga PNS yang dinas di jakarta. Karena kondisi ini, setelah menikah kami pun terpaksa tinggal jauh-jauhan. Kadang-kadang sebulan sekali saya menengok istri di jakarta dan terkadang istri yang datang ke kalimantan. Waktu itu alhamdulillah setelah sebulan menikah istri saya dinyatakan hamil. Senang sekali rasanya tetapi juga ada sedikit kecewa mengingat kondisi kami yang jauh-jauhan sehingga istri terpaksa harus tinggal sendirian di jakarta dalam keadaan hamil. Waktu itu saya berpikir keras bagaimana caranya agar saya bisa pindah ke jakarta. Rekan kerja saya waktu itu pada pesimis saya bisa mutasi ke jakarta mengingat masa bakti saya baru 2 tahun, sedangkan banyak senior saya yang sudah puluhan tahun di kalimantan tetapi masih saja sulit untuk mutasi. Waktu itu kebetulan saya sudah mengenal dan mempelajari tentang ilmu sedekah. Banyak buku-buku tentang sedekah yang saya koleksi diantaranya adalah 7 keajaiban rejeki karya Ippho Santosa yang banyak mengupas otak kanan dan disitu diterangkan tentang dahsyatnya sedekah, juga ada beberapa buku karya Ustadz Yusuf Mansur yang berjudul Kun Fayakun 2 dimana dikisahkan beberapa kisah keajaiban sedekah. Bahkan kata-kata yang sangat menginspirasi dan memotivasi saya dari kedua buku itu adalah jika anda sedekah jor-joran maka balasannya pun akan membuat kita terbelalak. Saya pun mulia tertantang, saya niatkan untuk sedekah dengan nominal yang agak besar setiap kali mendapat gaji ataupun uang proyek. Saya juga mengajak istri untuk melakukan hal yang sama. Setelah beberapa bulan melakukan amalan sedekah diatas, tanpa disangka sangka SK mutasi saya pun langsung keluar. Ini benar-benar surprise bagi saya, bahkan banyak teman-teman kerja saya yang tidak percaya dengan kejadian ini. Dalam hati saya berkata balasan sedekah dari Allah benar-benar tunai. Dan lebih dahsyat lagi SK mutasi saya keluar seminggu sebelum kelahiran anak kami, jadi saya punya waktu untuk menunggui persalinan istri. Alhamdulillaahirrobbil a’lamiin.

Bisa punya rumah gara-gara sedekah.
Pengalaman sedekah kali ini tidak kalah serunya. Setelah bisa mutasi ke jakarta, saya masih tinggal di kontrakan bersama istri dan anak yang baru lahir. Namanya juga manusia, setelah doanya terkabul maka doa lain pun segera menyusul. Setelah hajat mutasi ke jakarta terkabul, kini doa saya adalah segera punya rumah sendiri. Dalam setiap doa selalu saya panjatkan dan tidak lupa disertai dengan amalan sedekah. Ya sedekah sudah menjadi andalan saya untuk membeli hajat saya. Bahkan ustadz yusuf mansur menyarankan bila kita punya hajat maka bersedekahlah minimal 10% dari nilai hajat kita, misalnya jika kita ingin segera sembuh dari penyakit maka bersedekahlah 10% dari obat penyakit kita. Saran tersebut selalu saya pegang, jika motivasi saya dalam bersedekah mulai kendor saya coba untuk membaca buku-buku tentang sedekah atau artikel-artikel apapun di internet yang memotivasi saya untuk terus bersedekah. Alhamdulilillah Allahu Akbar belum genap setahun saya pindah ke jawa, Allah sudah memberikan rumah terbaik buat saya dan keluarga. Walaupun masih mencicil akhirnya saya bisa punya rumah sendiri, dan saya sangat yakin saya bisa segera melunasi KPR saya dengan amalan ilmu sedekah yang luar biasa ini.

 

Saturday, December 8, 2012

Pentingnya Menghargai Waktu

Pentingnya Menghargai Waktu- Ada pepatah bijak mengatakan bahwa waktu yang datang tidak akan pernah kembali lagi. Memang benar adanya, waktu adalah sesuatu yang sangat penting bagi kita. Ia akan sangat bermanfaat bila dipergunakan dengan baik, dan akan bisa membunuh apabila disia - siakan. Waktu adalah pedang maka berhati-hatilah dalam menggunakannya. Berapa banyak waktu luang yang telah kita sia-siakan berlalu begitu saja. Satu menit akan sangat bermanfaat jika digunakan dengan maksimal. Banyak orang terpedaya dengan waktu luang. Sehingga waktu tersebut berlalu begitu saja tanpa kesan. 

Bagi seorang penulis majalah waktu seminggu akan sangat berguna ketika dikejar kejar deadline penerbitan majalah. Bagi seorang pebisnis satu jam akan sangat bermanfaat sekali untuk mengmbangkan bisnisnya. Bagi seorang penumpang pesawat terbang, satu menit akan sangat berarti karena saat ia terlambat satu menit pun maka Ia akan ketinggalan pesawat. Bagi seorang atlet lari, sepersekian detik akan sangat berarti ketika Ia berada dalam kompetisi. 


Setiap orang diberi kesempatan yang sama dalam hidupnya yaitu 24 jam sehari. Tetapi kita lihat, hasil yang dirah tiap-tiap orang tersebut adalah berbeda-beda, semua tergantung cara orang tersebut memanfaatkan waktunya. Bisa jadi 1 menit bagi si A akan bernilai 1 jam bagi si B, waktu satu hari bagi si A akan bernilai 1 bulan bagi si B, semua tergantung bagaimana tiap individu mengisi waktunya.

Jadi, mulai sekarang manfaatkanlah waktu sebaik mungkin. Anggaplah waktu adalah sesuatu yang sangat berharga bagi kita, berlaku kikirlah terhadap waktu. Jangan pernah sia-siakan pemberian yang sangat berharga ini. Inilah pentingnya menghargai waktu karena akan kembali kepada diri kita sendiri.

Monday, November 26, 2012

Matematika sedekah Ustadz Yusuf Mansur

Matematika sedekah ustadz yusuf mansur- Sedekah memang dahsyat sekali manfaatnya, selain tujuan utama sosial yaitu menolong saudara-saudara kita yang kekurangan. Sedekah akan memberi manfaat juga bagi yang bersedekah karena akan dibalas berlipat-lipat. Sebenarnya balasan sedekah itu janganlah terlalu kita pikirkan, karena itu urusan Tuhan yang Maha membalas. Yang perlu kita lakukan hanyalah bagaiana caranya bersedekah lebih banyak lagi dan menjaga keikhlasan supaya lebih banyak saudara-saudara kita yang belum beruntung akan merasa tertolong. Karena orang yang sering bersedekah akan merasa betapa nikmatnya memberi, ada kebahagiaan tersendiri ketika melihat orang lain bahagia. Nah, sifat bahagia inilah yang akan membuat kita semakin sehat karena sedekah.

Ustadz Yusuf Mansur sendiri dalam berbagai kesempatan sering mengatakan bahwa sedekah itu akan dibalas minimal 10 kali lipat, jadi konsep matematika sedekahnya begini :

1-1   = 10
10-1 = 19
20-1 = 29 
30-1 = 39 

dan seterusnya....
Mengapa demikian? kata beliau seperti termaktub dalam kitab suci QS. Al an'aam :160 disitu dijelaskan bahwa balasan amal kebaikan adalah sepuluh kali lipat sedangkan balasan amal keburukan adalah seimbang dengan perbuatan jahat tersebut. Jadi, tidak heran apabila banyak orang yang telah bersedekah Rp 100.000,00 kemudian akan mendapat balasan setimpal sebesar Rp 1 juta  , sudah banyak orang yang membuktikan keajaiban sedekah ini.

Ustadz Yusuf mansur pun sering menerapkan matematika sedekah ini apabila kita mempunyai hajat. Misalnya apabila kita ingin membeli rumah seharga Rp 200 juta maka bersedekahlah 10% dari harga rumah itu yaitu sebesar Rp 20 juta. Apabila kita punya keinginan untuk mendapatkan jodoh, Ustadz yusuf mansur memberi nasihat hitunglah harga jodoh yang kita inginkan, jadi begini kita ingin jodoh yang penghasilannya berapa per bulan terus ditambah dengan kalkulasi beaya resepsi pernikahan, nah dari situ bisa kita hitung sedekah kita yaitu dikalikan dengan 10%, aneh memang sedekah koq pake hitung-hitungan tetapi itulah kenyataannya, dan banyak orang yang telah membuktikannya. Bahkan, ketika kita menderita penyakit kronis yang harus dilakukan tindakan operasi, ustadz yusuf mansur menasehatkan agar kita bersedekah minimal 10% dari beaya operasi tersebut, Insya Allah penyakit kita akan disembuhkan tanpa operasi. Nah, jika anda sedang mempunyai hajat ataupun sedang ditimpa musibah silahkan menerapkan konsep matematika sedekah yusuf mansur diatas.

Friday, November 16, 2012

Kombinasi ketekunan dan konsistensi!!!

Banyak orang yang menginginkan kesuksesan diraih degan cara instant, mereka ingin meraih secepat kesuksesan dengan waktu yang sesingkat mungkin. Padahal kecenderungan menginginan kesuksesan dengan cara instant malah akan melemahkan mental dan daya juang. Kita semua paham bahwa kesuksesan itu mahal harganya, ia hanya dapat dicapai dengan ketekunan, konsistensi dan daya juang yang luar biasa. Kesuksesan yang dicapai dengan cara instant akan hilang dengan cepat pula. Justru, keinginan ingin meraih kesuksesan dengan cara instant ini malah akan menghancurkan sikap mental ketekunan dan daya juang yang kita miliki.

Kesuksesan memang tidak selalu identik dengan uang. Ada yang menafsirkan kesuksesan adalah keluarga yang bahagia, ada yang mengartikan kesuksesan adalah bisnis yang berkembang pesat sementara yang lain menafsirkan kesuksesan adalah lulus dari perguruan tinggi dengan nilai yang memuaskan. Terserah masing-masing orang menafsirkan kesuksesan. Tetapi yang jelas, keinginan untuk meraih kesuksesan dengan instant itu biasanya tidak jauh dari UANG. Justru, uang akan lari apabila kita kejar, semakin kencang kita mengejar semakin kencang pula uang akan lari menjauh.

Jalan menuju kesuksesan memang selalu sedang dibangun. Setelah berhasil mencapai kesuksesan A maka kita harus segera mengencangkan ikat pinggang untuk mengejar kesuksesan B, terus dan terus. Tentu saja ada proses yang harus kita lewati untuk dapat meraih itu semua. Kita lihat orang-orang sukses seperti Ciputra, Sandiago Uno mereka adalah orang yang terus menerus tanpa lelah (tekun) dan sangat konsisten melewati proses itu. Ya ketekunan dan konsistensi adalah kuncinya. 

Konsisten dalam arti tetap teguh dengan apa yang menjadi pilihan kita. Mencurahkan segala daya dan upaya (Fokus) pada tujuan yang akan kita capai. Mengerahkan segenap daya dan upaya ke arah sana dan sanggup melewati semua proses yang akan kita jalani, apapun itu. Ketekunan dalam arti melakukan usaha terus menerus untuk menggapai kesuksesan dan pantang menyerah dalam menghadapi segala hambatan dan rintangan yang akan selalu menghadang. Dengan mental konsistensi dan ketekunan dan tidak mengharapkan sesuatu yang instant, itulah mental sukses sejati. 

Monday, October 29, 2012

Kunci sukses : hilangkan rasa malas dan suka menunda!!!

Setiap orang pasti ingin merasakan nikmatnya meraih sukses. Sejatinya jalan yang harus ditempuh tiap orang dalam meraih sukses tidaklah selalu sama. Ada orang yang dikaruniai bakat yang luar biasa dari Tuhan sehingga hanya dengan memoles sedikit saja maka orang tersebut bisa meraih kesuksesan yang luar biasa. Pun ada orang yang dikaruniai oleh Tuhan bakat yang biasa-biasa saja sehingga Ia pun harus bekerja extra keras untuk memupuk bakatnya tersebut. Tetapi intinya tidak ada yang serba instant di dunia ini, orang yang hanya dikaruniai bakat yang biasa-biasa saja dapat saja bahkan mungkin bisa mengalahkan orang yang mempunyai bakat dan talenta tinggi asalkan Ia mau bekerja keras dan Fokus!

Ada pepatah yang mengatakan "keraslah pada dirimu maka dunia akan lemah lembut padamu dan jika engkau berlemah lembut pada dirimu maka dunia akan keras kepadamu". Keras pada diri sendiri dalam artian adalah selalu menjaga motivasi agar semangat dalam meraih impian dan cita-cita tidak kendor di tengah jalan. Banyak sekali rintangan dan halangan yang akan ditemui oleh seseorang dalam mewujudkan cita-citanya. Itu adalah seleksi alam yang akan menentukan siapa yang berhak di atas dan siapa yang gugur di tengah jalan. Jalan menuju kesuksesan selalu sedang dibangun, bahkan orang yang sudah berhasil meraih cita-citanya pun akan selalu berusaha untuk mewujudkan cita-citanya yang lebih tinggi. Jadi, jalan kesuksesan tidak akan pernah berhenti di satu titik, ia akan selalu melompat ke titik yang lebih tinggi.

Bekerja keras dan Fokus adalah kunci utama dalam meraih kesuksesan. Bahkan, Nabi Muhammad SAW mengajarkan umatnya untuk mempelajari senjata Panah, yang oleh sebagian pemikir ditafsirkan mengajarkan kita untuk fokus pada satu titik karena kekuatan fokus ini adalah luar biasa dahsyatnya. Selain fokus, hal yang lebih utama adalah bekerja keras dan kerja cerdas. Dengan kerja cerdas akan melipatgandakan hasil dan mempercepat tujuan tercapai. Jika hal tersebut dilakukan dengan konsisten maka kesuksesan pun akan semakin dekat menghampiri kita.

Selain hal-hal yang menjadi jalan dalam kita meraih kesuksesan ada juga faktor-faktor yang harus kita cermati dalam meraih kesuksesan ini. Hal ini kadang sepele namun dampaknya akan begitu besar. Faktor penghambat kesuksesan tersebut adalah :
1. Rasa Malas
Sifat Malas adalah sifat yang umum dan melekat pada semua manusia. Rasa malas memang selalu menjangkiti seseorang yang mempunyai tekad kuat dalam mewujudkan impian dan cita-cita. Segala rencana dan cita-cita sangat mungkin tertunda jika dijangkiti rasa malas ini. Contoh : hari ini anda membuat rencana untuk menyusun rencana kerja agenda rapat untuk minggu depan, tetapi karena anda hari itu sedang malas maka planning anda untuk menyusun agenda rapat menjadi tertunda akibatnya anda akan mengalami kerugian waktu. Belum tentu juga keesokan harinya anda akan mengerjakan planning anda tersebut. Malah rencana kerja hari esok bisa juga tertunda karena mengerjakan pekerjaan hari ini. Itulah efek dari rasa malas mengakibatkan pekerjaan tidak selesei tepat waktu dan efeknya pun akan berantai.
Untuk itu, sebisa mungkin tolaklah dengan keras jika rasa malas menghinggapi kita. Fokuslah pada tujuan yang hendak kita capai. Cara terbaik untuk menghindari rasa malas adalah segera ambil tindakan pertama dalam planning kerja kita. Karena setelah tindakan pertama akan memicu tindakan kedua, ketiga dan seterusnya.

2. Suka Menunda

Sifat suka menunda adalah penyakit berbahaya bagi orang yang ingin sukses. Segala Planning yang kita susun rapi, rencana-rencana yang sudah kita rencanakan dengan matang bisa hancur berantakan gara-gara sifat suka menunda ini. Planning dan rencana pun punya momentum tersendiri, jika tidak segera dilakukan maka peluangnya pun bisa hilang. Salah satu cara paling efektif untuk menghilangkan kebiasaan suka menunda ini adalah dengan bersikapa DISIPLIN. Buatlah rencana kerja yang paling mendesak harus segera dikerjakan. Buatlah sistem yang memungkinkan kita mempunyai organisasi waktu agar lebih efektif dalam mengerjakan prioritas pekerjaan.

Oke, sobat blogger itulah sedikit tips tentang meraih jalan menuju sukses. Semoga bermanfaat ya!! 

Wednesday, August 1, 2012

Chatting dengan YM edisi "Keajaiban Sedekah"


Ada suatu acara di salah satu stasiun televisi swasta yang sangat saya sukai. Acaranya bertajuk talkshow yang dipandu oleh ustadz muda yang sedang naik daun yaitu Ustadz Yusuf Mansur. Nama acaranya sendiri adalah Chatting dengan YM, waktu tayangnya pun pas yaitu jam 21.00 WIB setelah shalat tarweh. Insya Allah penulis akan posting di blog ini, apabila ada hal menarik dari acara tersebut. Sebagai tambahan informasi, acara ini ditayangkan sepanjang bulan ramadhan dan dipandu oleh pewawancara Denny cagur dan Ustadz Yusuf Mansur sebagai narasumber . Format acaranya sih seperti bukan empat mata dimana ada pemandu acara dan Tukul arwana sebagai pewawancara dan sekaligus sebagai ikon acara.
Kebetulan kali ini bintang tamunya ada tiga orang yaitu agus kuncoro (bintang film), Ippho Santosa (Pakar otak kanan) dan Opick (penyayi lagu-lagu islami). Dan menariknya, tema yang diambil adalah tentang keajaiban sedekah, dimana sering digembar gemborkan oleh ustadz Yusuf Mansur selama dakwahnya. 

Pada awal sesi acara, sang pemandu acara menanyakan tentang pengalaman keajaiban sedekah yang pernah dialami oleh bintang film Agus Kuncoro. Dengan jelas Ia menjawab :”keajaiban sedekah balasannya tidak melulu soal uang, rezeki itu bukan melulu soal uang. Tetapi kesehatan , kemudahan, kelancaran dalam urusan adalah juga bagian dari rezeki”. Pendapat tersebut juga diamini oleh ustadzYusuf Mansur yang mengatakan :” bahwa balasan sedekah itu tidak harus dalam bentuk uang, Ia juga memberi contoh sepasang suami istri yang bersedekah dalam bentuk uang dengan niatan agar villa yang mereka jual dapat segera laku dengan harga tinggi. Tetapi setelah bersedekah, bukannya keajaiban yang didapat tetapi malah musibah yaitu suaminya mengalami kecelakaan, namun suami istri tersebut masih sangat bersyukur karena mungkin dengan sedekahnya itu suaminya masih bisa terselamatkan dan tidak begitu parah keadaanya. Suami istri tersebut pun sudah melupakan niat awalnya untuk menjual villa. Tetapi tanpa disangka empat bulan kemudian seorang pembeli datang dan menanyakan villa yang dijual oleh suami istri tadi. Itulah keajaiban sedekah yang menjadi rahasia Allah SWT”, terang ustadz Yusuf Mansur.
Ippho Santosa
Pada sesi kedua, bintang tamu yang datang adalah Ippho Santosa seorang pakar otak kanan dan pengusaha. Ippho santosa adalah sosok yang sangat dekat dengan ustadz Yusuf Mansur karena sering terlibat kerjasama dalam beberapa seminar. Ippho Santosa pun sangat sepaham dengan Ilmu sedekah yang diusung Ustadz Yusuf Mansur. Kemudian ketika ditanya tentang keajaiban sedekah, berikut adalah komentarnya, “ Otak kiri adalah selalu hitung-hitungan dan terlalu berhati-hati dalam bersedekah sebaliknya dengan otak kanan yang tidak hitung-hitungan dalam bersedekah. Otak kanan selalu melakukan sedekah utuk meminta sedangkan otak kiri melakukan sedekah terimakasih artinya otak kanan melakukan amalan di awal suatu usaha sedangkan otak kiri melakukan amalan setelah hajatnya terkabul”. Masih menurut Ippho Santosa :” sedekah itu tidak harus menunggu ikhlas dulu, bahkan sedekah harus dipaksa biar bisa ikhlas”. Kemudian ketika ditanya oleh Denny cagur mengenai apa rahasia kaya itu ? ippho pun menjawab :”Rahasia kekayaan menurut saya ada 5 hal, yaitu : bisnis, sedekah, haji/umrah, emas dan properti. Emas mempunyai nilai yang stabil dibanding mata uang, masih menurutnya bahwa mata uang bahasa inggrisnya adalah currency yang berasal dari kata arus, artinya uang itu akan punya nilai jika diputar yaitu dengan cara bisnis dan sedekah, kalau hanya diam maka dia akan kehilangan nilainya”, terang Ippho. 
Kemudian pada sesi ketiga menghadirkan bintang tamu Oppick yaitu seorang penyanyi lagu-lagu islami. Awal muncul ke acara, Oppick membawakan sebuah lagu yang berjudul tentang sedekah. Suaranya yang khas dan khusyuk membuat acara menjadi lebih “terbawa emosi nuansa religi”. Kemudian ketika ditanya pengalaman Oppick tentang keajaiban sedekah, Opick pun menjawab bahwa ia selama 4 tahun ini sudah mendirikan sebuah yayasan baitul Maal yang memberikan bantuan kepada banyak orang miskin dalam meneruskan usaha. Yayasan yang didirikannya memberikan bantuan dan sedekah 300 rb s/d 3 juta per kepala, yang ditujukan untuk membuka usaha bagi orang-orang miskin. Selain itu yayasan yang didirikannya juga memberi santunan kepada anak yatim. Yayasannya selalu rutin mengadakan kajian dan jamuan makan bagi 1000 anak yatim tiap bulannya. Masih menurut Oppick,” bahwa pada level bawah yaitu orang miskin banyak mengalami krisis tauhid. Misalnya : ketika disuruh sholat, orang miskin pun berkilah : hidup saya sudah susah, kenapa harus dibikin tambah susah? Maka Oppick berkesimpulan bahwa sebelum dibekali dengan ajaran agama maka bagaimana caranya kita harus mengenyangkan perut orang-orang miskin tadi.
Bagaimana menurut sobat? Bagus bukan acaranya? Penulis sangat terkesan dengan komentar para bintang tamu terutama Oppick yang mempunyai niatan sangat mulia. Ketika ditanya tentang pengalaman keajaiban sedekah dia malah menjawab bukan fokus pada balasan sedekah yang pernah Ia alami, tetapi lebih pada solusi yang dihadapi umat terutama orang-orang miskin. Oke, ntar kapan-kapan saya share lagi jika ada tema yang menarik.