Mari Tingkatkan Rasa Bersyukur, Agar Hidup lebih Makmur

Bersyukur sejatinya adalah wujud rasa terimakasih kita kepada-Nya atas nikmat yang begitu besar. begitu besarnya nikmat tuhan yang dianugerahkan kepada mahluk-Nya, yang apabila kita hitung niscaya tidak akan mampu kita menghitungnya. semenjak kita bangun kita sudah menghirup udara pagi yang begitu segar, kita bisa menikmati indahnya matahari terbit, memiliki kesehatan sehingga kita bisa beraktivitas, memiliki keluarga yang bahagia. Sungguh begitu besar nikmat Tuhan pada kita yang patut kita syukuri.

Ungkapan Syukur dapat kita wujudkan dalam menerima diri kita apa adanya dan merasa cukup. Memang, Tuhan menciptakan mahluknya bervariasi sifat dan rezekinya. mensyukuri rezeki yang diberikan Tuhan dan tidak membandingkan dengan milik orang lain akan membuat hidup kita bertambah bahagia. sebaliknya, membanding - bandingkan rezeki kita dengan orang lain atau merasa iri dengan rezeki orang akan membuat hidup kita bertambah sengsara. Selain tidak membandingkan rezeki kita dengan orang lain, menerima diri kita apa adanya adalah juga bentuk rasa syukur kita kepada-Nya. Memang Tuhan telah menciptakan mahluknya bervariasi dengan segala kelabihan dan kekurangannya, seperti sifat, bentuk fisik dan kecerdasan. Masing-masing orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. apabila kita menerima diri kita apa adanya dengan memaksimalkan kelebihan dan tidak berkecil hati dengan kekurangan, akan membuat hidup kita terasa lebih manis dan memiliki makna.

Dalam kitab suci pun tertulis bahwa barangsiapa yang bersyukur maka Tuhan akan menambah nikmat-Nya. kata-kata itu bukanlah omong kosong belaka. Sejatinya jika kita bersyukur maka dalam tubuh kita akan terbentuk pikiran positif dan semangat yang bergelora. Secara tidak langsung dengan memiliki pikiran yang positif maka sesuai dengan hukum LOA (Law Of Atraction), semesta juga akan memberikan hal positif kepada diri kita. Contohnya : bisnis kita akan bertambah lancar karena konsumen nyaman berhubungan dengan kita. jadi, secara tidak langsung dengan bersyukur, keuntungan akan kembali pada diri kita dengan bertambah nikmat dari-Nya. Lain halnya jika kita selalu mengeluh dan kurang bersyukur maka dampaknya pikiran kita juga jadi negatif yang ujungnya rezeki kita juga ikut seret.

Memang indah dan nikmat kehidupan orang yang selalu bersyukur. Jiwanya akan selalu optimis menghadapi tantangan, pikirannya akan selalu positif dalam menyikapi kehidupan yang tidak pasti ini. Dan keajaiban bersyukur itu, akan kembali kepada individunya. Nikmat yang diberikan dari-Nya akan dilipatgandakan, sehingga kita cermati hidupnya akan selalu diliputi kebahagiaan dan keberuntungan. Pun jika Ia ditimpa musibah maka bersabar adalah jalan yang Ia ambil. Karena pada hakekatnya semua tergantung pada-Nya. Manusia yang berusaha dan Tuhan-lah Yang menentukan. Rasa bersabar jika diberi ujian dan cobaan pun sebenarnya adalah bentuk lain dari ungkapan bersyukur. Sehingga tidak terasa dengan sabar ini, maka ujian dan cobaan yang dihadapi akan segera berlalu berganti dengan kebahagian.

Ungkapan rasa Syukur praktis dan mudah dengan Ucapan

Sebenarnya ada amalan yang sangat praktis dan mudah dilakukan dalam bersyukur pada-Nya. Amalan itu adalah ucapan "Alhamdulillah" yang artinya segala puji bagi Allah. Amalan ini sangat praktis dan ringan bukan? Tetapi bila kita tahu dampaknya maka sungguh luar biasa. Karena dengan ucapan ini saja maka kita telah mendapat pahala dan akan ditambah terus nikmat dari-Nya. Tetapi alangkah baiknya jika kita tambah amalan syukur itu dengan amalan ibadah yang lain.

Ungkapan rasa Syukur dengan Sedekah

Banyak sekali cara kita mengungkapkan rasa syukur atas begitu banyak nikmat dari-Nya. Salah satunya dengan cara berbagi atau sedekah. Sedekah adalah upaya kita untuk berbagi sebagian nikmat yang diberikan pada kita

kepada orang-orang yang membutuhkan. Ungkapan rasa syukur dengan sedekah ini sangatlah dahsyat dampaknya. Bukannya berkurang, malah sesuatu yang kita sedekahkan itu bai berupa uang, waktu, ilmu ataupun tenaga itu akan

kembali kepada kita, bahkan berlipat-lipat.